ROAD TO SUCCESS

   Mungkin aku sekarang sedang terjatuh (ketubaragg) dan merasakan sakit yang sangat terasa. Tapi aku percaya, semua itu hanyalah cobaan hidup atau mungkin lika-liku kehidupan yang fana dan semua orang, termasuk aku sendiri harus bisa menjalani itu semua.
   Ada seorang pendekar bertanya padaku,pendekar tersebut bernama pendekar tiyen feng.
"haaaaaaaaiiiiiii anak muda,hidup ini banyak tantangannya dan harus bisa menjaga hawa napsumu, kalau sampai kamu tidak bisa menjaga hawa napsumu, dirimu akan jauh dari rezeki yang ingin kau dapatkan. Itu juga termasuk dosa besar dan  berbahaya yeeeeee......marilah-kemari hey...hey...hey...heeeeeeeeeey hey kawan..
akulah disini hey...hey...hey...heeeeeeeey.. hey kasih......
mari bergembira....bersama-sama hilangkan hati luka lara....(hahahha malah nyanyi lagune mbaeh aku "Titi Puspa")
yang bisa membawa mala petaka bagi dirimu" kata si pendekar tiyen feng.
"Apa hubungannya sama hawa napsu pendekar?????
aku hanya ingin jadi orang yang bisa mempunyai usaha sendiri, biar aku tidak diperintah sana-sini, di marah-marah tanpa alasan,dan  yang paling tidak suka aku bekerja hanya untuk  nyugih na wong lia". (bahasa yang digunakan bahasa asli banyumas,kalo tidak bisa mengerti arti basa tersebut maem beling bae)
dengan lagak sok cool pendekar itu berkata.
"memang anak muda jaman sekarang tidak bisa mengerti dan memahami arti sebuah kehidupan, kau cari sendiri pertanyaanmu itu. Sudah waktunya aku pergi"....weeeeeeeeeerrrrrrrrrrrrrrr(kaya di pilem-pilem indosiar "aling darma" yang bisa terbang).
ugggggggghhhh... aku terkejut dan terkesima melihat pendekar tiyen feng bisa terbang.
Dalam pikiranku yang dangkal,aku masih berfikir kenapa hawa napsu yang tidak bisa di jaga bisa membuat kita jauh dari rezeki yang yang ingin aku dapatkan. Dalam hati kecilku mempunyai tekat begitu besar untuk mencari tau jawaban yang tersirat, demi menuju jalan kesuksesan.

Bagi yang tau jawabannya,tolong sampaikanlah.

ROAD TO SUCCESS